10. Twilight Zone
Korban: Vic Morrow dan aktor cilik Myca Dinh Le (umur 7 th) dan Renee Shin-Yi Chen (umur 6 th)
Selama segmen film yang diarahkan oleh John Landis pada 23 Juli 1982, aktor
Vic
Morrow dan aktor cilik Myca Dinh Le (umur 7) juga Renee Shin-Yi
Chen (umur 6) meninggal dalam kecelakaan yang melibatkan sebuah
helikopter yang digunakan. Helikopter yang telah berada di ketinggian
hanya 25 kaki (8 meter), terlalu rendah untuk menghindari ledakan
yang digunakan pada pembuatan ledakan.
Kecelakaan ini menyebabkan larangan terhadap dunia film untuk melarang anak2 terlibat dalam kegiatan berbahaya di film.
9. Top Gun
Koban: Art Scholl
Pilot
aerobatic terkenal, Art Scholl, yang direkrut untuk melakukan
penerbangan di film untuk menghasilkan gambar yg sempurna untuk film.
di dalam naskah Art scholl disuruh untuk melakukan flat spin,
tetapi Scholl tidak dapat mengendalikan dan akhirnya pesawat yg
diterbangkannya jatuh ke Samudra Pasifik di bagian selatan pantai
California. Penyebab kecelakaan tetap tidak diketahui. Top Gun
didedikasikan untuk mengingat Art Scholl.
8. The Return of the Musketeers
Korban: Roy Kinnear
Pada
20 September 1988, Madrid, Spanyol, aktor Roy Kinnear patah tulang
pinggangnya setelah jatuh dari kuda lalu dia tak dapat di tolong
lagi.
7. The Flight of the Phoenix
Korban: Paul Mantz
Di
film produksi 1965, Paul Mantz tidak menggunakan stunt untuk
menerbangkan pesawat asli untuk hasil film yang maksimal, tetapi dia
malakukan kesalahan pada saat manuver take-off
6. Jumper
Korban: David Ritchie
Untuk
pembuatan set di salah satu adegan Samuel Jackson, menggunakan
bahan2 campuran dari pasir, tanah dan es.. crew produksi David Ritchie
tertimpa pasirbeku dan tanah yang ingin di bongkar di salah satu
set outdoor, dimana cuaca disaat itu pun lagi dingin2nya.
5. X*X
Korban: Harry L O’connor
salah satu stunt Van Diesel untuk melakukan parasailing, tetapi naas karena tertabrak jembatan.
4. The Final Season
Korban: Roland Schlotzhauer
Cameraman
terkenal yang selalu mengambil gambar berkualitas dari
helikopter, naas dibulan oktober 2007, helikopter yg dugunakan untuk
mengambil gbr di film ini terjatuh.
3. Troy
Korban: George Camilleri
Stuntman
dari Brad Pitt patah tulang kakinya pada saat melakukan adegan,
dan tidak tertolong lagi ketika dibawa ke RS krn pembekuan darah di
lukanya.
2. The Crow
Korban: Brandon Lee (Putra Bruce Lee)
Pada tanggal 31 Maret 1993 di North Carolina studios, Wilmington NC.
Pada
sisa 8 hari untuk penyelesaian film tsb, ada set dimana Lee (Eric
Draven) menyaksikan tunangannya akan diperkosa oleh Michael Masse..
didalam set itu Michal masse menembak Eric Draven dan ternyata senjatanya terisi dengan peluru asli.
1. Enter the Dragon
Korban: Bruce Lee
Bruce
Lee meninggal bukan karena pembengkakan otak, tapi PENYUSUTAN
OTAK. Karena pada saat otopsi otaknya di temukan menyusut 100cc,
penyebab kematiannya di vonis karena kelelahan. Para Martial Artist
berpendapat hal tsb terjadi karena tubuh yg push melebihi limitnya,
Contohnya gini: misalkan anda Fitness dan mengangkat beban, di
titik tertentu anda akan merasa sangat2 tidak kuat utk melakukan
repetisi / angkatan tapi anda paksa sampai tubuh dan kepala anda
ikut bergetar, nah hal inilah yg tidak baik. Bruce Lee melakukan
ini setiap hari dan hampir setiap saat dimana dia tidak bekerja
maka dia olahraga.
Dan
utk kematiannya lebih tepat yaitu setelah dia menyelesaikan
syutting fight scene utk film GAME OF DEATH yg merupakan film
terakhirnya. Bukan ENTER THE DRAGON!!! Disini sampai2 rekan2 Bruce
berkata jangan pernah lagi gunakan kata “DEATH” pada judul2 film
Warner Bros.
Tambahan
lagi, film GAME OF DEATH adalah 1 1 nya film yg menggunakan mayat
asli pada adegan kematian dimana sang tokoh utama akhirnya
meninggal di akhir cerita. Disitu terlihat adegan pemakaman Bruce Lee
dan disitu jg terlihat Mayat Bruce Lee yg sudah di balsem dan
siap tutup peti yg disaksikan seluruh Hongkong.
Kematian paling lucu didunia
1. Meninggal karena janggut
Hans
Steininger merupakan orang Austria yang terkenal karena janggutnya yang
terpanjang di dunia. Panjangnya sekitar 140 cm. Pada suatu hari di
tahun 1567, terjadi kebakaran yang mengharuskan semua orang lari. Beliau
lupa mengikat janggutnya yang panjang. Karena terburu-buru, ia
menginjak janggutnya sendiri dan terjatuh. Lehernya patah dan ia pun
tewas seketika.
2. Meninggal karena tutup botol
Tennessee Williams (1911-1983), penulis drama Amerika Serikat, tewas karena tercekik tutup botol yang tertelan saat ia mabuk di sebuah hotel di New York. Hal ini diduga berkaitan dengan kebiasaannya menaruh tutup botol di kedua mata dan mulutnya saat sedang minum-minum.
3. Meninggal saat melawak
Dick Shawn (1924-1987) sedang melawak tentang kampanye politik di Amerika Serikat. Setelah mengatakan “I will not
lay down on the job!” (Saya tidak akan meletakkan jabatan!), ia
langsung terbaring di lantai. Penonton mengira itu adalah bagian dari
lelucon. Tapi karena ia tak bangun-bangun lagi, beberapa petugas
panggung pun memeriksanya dan melakukan bantuan napas darurat. Tidak lama kemudian ia pun meninggal.
4. Meninggal karena menahan buang air kecil
Tycho
Brahe (1546-1601) adalah seorang ahli astronomi. Pada tahun 1601, ia
sedang menghadiri jamuan makan besar yang sangat lama, di Praha
(sekarang Ceko). Adat pada masa itu meyakini bahwa kabur di tengah
jamuan makan, termasuk untuk buang air, adalah sangat tidak sopan.
Akibatnya beliau terpaksa menahan buang air kecil selama jamuan. Kandung
kemihnya melebar sampai ambang batas, dan terjadilah infeksi (sistitis)
yang fatal. Beliau meninggal 11 hari kemudian.
5. Meninggal karena menendang peti
Mirip dengan Lully, tapi ini terjadi di awal abad 20 pada Jack Daniel, seorang pengusaha whiskey terkenal dari Tennessee,
Amerika Serikat. Pada suatu subuh ia ingin membuka salah satu peti,
namun ia lupa nomor kombinasinya. Ia mengamuk dan menendang peti
tersebut. Salah satu jarinya terluka, meradang (infeksi), dan akhirnya
menewaskannya.
6. Meninggal karena kulit jeruk
Bobby
Leach (1858-1926) adalah seorang stunter. Ia juga orang kedua di dunia
yang berhasil menaklukkan air terjun Niagara dengan barrel-nya. Ia
meninggal tahun 1926, dua bulan setelah tungkainya diamputasi. Mengapa?
Ternyata ia terpeleset akibat menginjak kulit jeruk di jalanan, di
Selandia Baru. Tungkainya patah dan terjadi infeksi berat. Saat itu
belum ada antibiotik
7. Meninggal di panggung konser
Leslie
Harvey, gitaris Stone the Crows, meninggal pada tahun 1972 karena
tersengat listrik dari mikrofon yang ia gunakan di panggung konser.
Langganan:
Postingan (Atom)